LAGUNA SECA – Kalau ada tim merayakan kemenangan karena sukses naik podium juara itu biasa. Tapi kalau ada tim yang tetap merayakan kemenangan biarpun pembalapnya tidak naik podium, sepertinya hanya tim Monster Yamaha Tech 3 yang melakukannya, khususnya di seri kesepuluh MotoGP yang berlangsung di sirkuit Mazda Raceway Laguna Seca Amerika Serikat. Tim milik Herve Poncharal ini pantas bergembira ria, karena merekalah satu-satunya tim satelit yang sukses berada di posisi lima besar, bahkan mengalahkan tim pabrikan besar sekelas Ducati yang hanya mampu menempatkan Nicky Hayden di posisi kedelapan, sedangkan Valentino Rossi justru harus keluar dari balapan setelah jatuh di corkscrew beberapa lap menjelang finish.
Andrea Dovizioso dan Cal Crutchlow, dua pembalap andalan Monster Yamaha Tech 3 berhasil menduduki tempat keempat dan lima dalam balapan yang berlangsung dinihari tadi Waktu Indonesia Barat. Sebetulnya peringkat mereka berdua lima dan enam. Hanya saja setelah Ben Spies yang semula berada didepan mereka tiba-tiba terpelanting di corkscrew, posisi kedua pembalap satelit Yamaha ini jadi makin diuntungkan dengan terkerek satu tingkat. Apalagi dalam balapan tadi, penonton disuguhi pertarungan head to head yang sengit antara kedua pembalap yang bernaung dalam satu tim ini. Mereka berlomba seolah merupakan rival lain merek yang harus dikalahkan.
Meski meraih prestasi hebat untuk ukuran tim satelit, Dovizioso tetap merendah. Dalam wawancara sesudah balapan, mantan pembalap Repsol Honda ini mengatakan inilah hasil terbaik yang bisa diberikan pada pendukung timnya, dan ia juga menyampaikan rasa prihatin atas kecelakaan yang menimpa Ben Spies di corkscrew. Menurutnya, Spies tampil sangat luar biasa meski saat itu kondisi fisiknya masih belum begitu baik pasca cedera yang dideritanya. Sementara terkait persaingan dengan tim pabrikan, Dovi mengaku masih sangat jauh jarak yang harus dikejarnya, terutama dari tiga besar pembalap pabrikan saat ini yaitu Jorge Lorenzo, Casey Stoner dan Dani Pedrosa.
Sementara itu Cal Crutchlow menyatakan salutnya untuk rekan setimnya yang dianggapnya mampu tampil sempurna, bahkan meski harus bertarung ketat dengan dirinya dan sempat hampir kehilangan grip ketika James Ellison dari tim CRT Paul Bird Motorsport terjatuh dan meninggalkan banyak bekas pasir setelah motornya menabrak karung pembatas. Baginya ini hasil yang sangat luar biasa, apalagi ia sudah menyelesaikan separuh musim kompetisi dengan hasil konsisten yang cukup bagus. Karena itu menurut Crutchlow, ia tetap menjaga agar pertarungan ketatnya dengan Dovi tidak sampai berubah jadi saling mencederai sesama pembalap Yamaha maupun pembalap Monster Tech 3 yang menaunginya. (YZ – MOTOGP)
MotoBerita 